Banyak sekali penyakit yang dapat mengganggu kesehatan tubuh manusia, penyakit yang paling sering dijumpai adalah penyakit Stroke.
Tentu anda tahu apa itu Stroke, suatu kondisi dimana terjadinya
penyumbatan (stroke iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (stroke
hemoragik) sehingga pasokan darah ke otak terputus, dan terjadi kematian
sel pada sebagian area otak.
Penyakit Stroke bukan sakit yang sepeda sehingga perlu pengangganan
cepat untuk menyembuhkannya. Banyak hal yang memicu terjadi nya stroke,
salah satunya stres yang berlebihan, stres yang berlebihan dapat
menjangkait membuat seseorang terpapar penyakit degeneratif.
Stes dapat mengakitbatkan kolestrol dan hipertensi, dimana keduanya
menjadi pencetus serangat stroke pada seseorang. Jaga diri anda jangan
sampai stres yang menyebabkan gangguan tersebut datang, ketika datang
maka fungsi otak akan terganggu ketika terjadi gangguan pada otak, akan berdampak pada fungsi organ lain.
Salah satu fungsi otak adalah mengatur kekuatan otot. Bagian otak tertentu mengatur bagian tubuh yang berbeda. Apabila bagian otak tertentu terganggu maka akan menimbulkan gangguan pada bagian tubuh yang diatur oleh bagian otak tersebut.
Stroke
dapat terjadi kapan saja, dan dimana saja. Gangguan akibat stroke dapat
dibatasi dengan deteksi yang cepat dan penanganan yang tepat. Mari kita
kenali berbagai gejala awal dari gangguan stroke:
1. Kelemahan pada wajah, tangan atau kaki pada satu sisi tubuh.
Salah satu gejala yang umum dialami oleh pasien stroke adalah
kelemahan tubuh. Pasien stroke akan mengeluh bicara menjadi pelo, atau
mata tidak bisa membuka.
2. Kehilangan penglihatan, koordinasi tubuh, sensasi secara tiba-tiba.
Keluhan lain yang dapat dikeluhkan oleh pasien stroke adalah
kehilangan kemampuan sensorik. Kemampuan sensorik dapat berupa gangguan
melihat, dan gangguan memahami percakapan.
3. Sakit kepala tiba-tiba
Apabila seorang mengalami stroke perdarahan, maka akan terjadi
peningkatan tekanan di dalam otak. Karena rongga tengkorak yang luasnya
tetap harus menerima volume tambahan berupa darah, yang pada akhirnya
menyebabkan peningkatan tekanan dalam tengkorak. Peningkatan tekanan ini
akan menyebabkan keluhan sakit kepala tiba-tiba yang hebat.
4. Mual dan muntah
Peningkatan tekanan dalam kepala juga akan menyebabkan
terangsangnya reseptor mual. Hal ini akan menyebabkan penderita stroke
mengalami keluhan mual hebat dan muntah.
5. Kehilangan kesadaran
Otak merupakan pusat kesadaran. Jika terjadi gangguan penyaluran
oksigen ke otak, maka kesadaran penderita stroke akan menurun. Pasien
akan cenderung tertidur, lemah dan pada keadaan yang lebih parah, pasien
akan mengalami koma.
Stroke dapat dicegah melalui penerapan pola hidup sehat. Risiko
mengalami stroke akan berkurang jika Anda makan makanan sehat,
berolahraga secara teratur, tidak merokok, dan minum alkohol sesuai
takaran. Berusaha menurunkan tingkat kolesterol dan tekanan darah tinggi
dengan obat-obatan juga bisa mengurangi risiko terkena stroke. Pada
sebagian orang, obat-obatan untuk mencegah pembekuan darah serta obat
untuk menjaga kadar normal gula darah juga penting untuk mencegah
terjadinya stroke.
Demikian lima gejala stroke
yang patut Anda waspadai. Gejala ini bukanlah tanda pasti diagnosis
stroke karena banyak penyakit lain juga memiliki gejala yang sama.
Karena itu, ada baiknya gejala ini dipastikan lagi dengan melakukan
pemeriksaan fisik ke dokter.
0 komentar:
Post a Comment